AKUATIK INDONESIA :
Deputi Bidang Prestasi dan Iptek Olahraga Kemenpora, Djoko Pekik Irianto
membantah pihaknya menghapus bantuan terhadap pengurus induk organisasi
(PB/PP). "Tidak benar disebut kemenpora menghapus bantuan terhadap PB/PP.
Yang benar, kita mengurangi bantuan saja," kata Djoko Pekik dalam acara
dialog Solusi Dana Peningkatan Prestasi Olahraga yang digelar RRI di Gedung RRI
Jakarta, kemarin.
Menurut Djoko Pekik, pengurangan bantuan terhadap PB/PP
karena untuk membiayai Program Indonesia Emas (Prima) dalam rangka
mempersiapkan kontingan Indonesia menghadapi beberapa event penting di
antaranya Islamic Solidarity Games (ISG), Asian Martial Arts, Asian Beach Games
dan SEA Games Myanmar 2013. "Dana yang dibutuhkan untuk menghadapi event
tersebut cukup besar yakni Rp400 miliar. Tetapi, kemenpora hanya bisa
menyiapkan Rp250 miliar. Itupun dengan adanya pengurangan bantuan kepada
PP/PB," jelasnya.
Akibat adanya pengurangan bantuan kemenpora itu, kata Djoko
Pekik, muncul keluhan dari PB/PP. Makanya, Kemenpora mencoba mencari jalan
keluar melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Penambahan (APBNP) yang akan
dibahas dalam rapat dengan Komisi X DPR-RI dalam waktu dekat.
"Mudah-mudahan usulan APBNP disetujui sehingga tidak adanya pengurangan
bantuan terhadap PB/PP," ungkapnya.
Diskusi ini juga menghadirkan Ketua Umum PB PABBSI, Adang
Dorojatun, Kabid Pembinaan Prestasi Petenis Junior PB Pelti Aga Soemarno, Kabid
PC)mbinaan Polo Air PB PRSI, Andreas Legawa, dan Azhari Nasution (Suara Karya).
Secara khusus, Adang meminta Kemenpora tidak mengurangi
bantuan terhadap PP/PB. Pasalnya, bantuan tersebut sangat dibutuhkan apalagi
untuk pelaksanaan kejuaraan.
"Kalau bisa bantuan yang selama ini diberikan jangan
dikurangi tetapi ditambah bagi cabang-cabang olahraga yang meraih prestasi di
Olimpiade," ujarnya.
Ketika disinggung solusinya, Adang meminta pemerintah agar
mengimbau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai bapak angkat untuk
menjalankan komitmennya. "Kami sudah merasakan besarnya peran PT KAI yang
menjadi bapak angkat dalam melakukan pembinaan maupun penghargaan bagi atlet
berprestasi. Makanya, peran bapak angkat jangan sampai berhenti apalagi PB
PABBSI punya sasaran meningkatkan prestasi pada Olimpiade Rio Jenairo
2016," tambahnya.
Lebih jauh Djoko Pekik mengungkapkan Indonesia tetap
menargetkan mempertahankan gelar juara umum SEA Games Myanmar 2013.
"Target kita mempertahankan gelar juara umum dengan prediksi 150 medali
emas," jelasnya.
Secara terpisah, Kepala Seksi Pemberitaan Olahraga
RRI, Muhajar mengatakan, rencananya program diskusi ini akan digelar secara
rutin. Tujuannya, RRI ingin berperan dalam memberikan masukan untuk meningkatkan
prestasi olahraga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar