Kamis, 26 Juli 2012

Kolam Berlumut, Atlet PON Riau Tak Bisa Latihan


"Para atlet hanya melakukan latihan ringan di luar arena pemusatan latihan di Kompleks Olahraga Rumbai sebagai arena pertandingan."

RENANG INDONESIA-Para atlet renang Pelatda Riau untuk PON XVIII, 9-20 September 2012, kini terkendala kolam berlumut sehingga hanya melakukan latihan ringan di luar area pemusatan latihan tersebut.

"Para atlet hanya melakukan latihan ringan di luar arena pemusatan latihan di Kompleks Olahraga Rumbai sebagai arena pertandingan," kata Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Riau, Said Mukri kepada wartawan di Pekanbaru, hari ini.

Menurut dia, bahwa kolam telah banyak ditumbuhi lumut maka perenang terganggu selama pemusatan latihan.

Said mengatakan pihaknya kaget ketika meninjau arena pertandingan di Kompleks Olahraga Rumbai itu yang banyak lumut setelah mendapat kabar dari atlet.

Bila kolam dibiarkan berlumut tentu perenang sulit latihan dan terus menerus berlatih di luar arena yang dianggap tidak memenuhi standar pertandingan PON XVIII.

Pihak PB PON Riau menetapkan arena pertandingan renang di kolam Rumbai sebagai arena resmi dan juga dijadikan sebagai pemusatan latihan.

Padahal KONI Riau menetapkan cabang renang sebagai lumbung untuk menuai medali emas pada PON XVIII, setelah melihat kekuatan dari daerah lain.

"Bagaimana mungkin mau mendapatkan medali, kalau setiap jelang latihan atlet harus menangguk lumut untuk dibersihkan," keluhnya.

Namun begitu bahwa atlet Pelatda Riau cabang renang yang diturunkan pada PON XVIII sebanyak 18 perenang.

Dia mengharapkan agar pihak yang bertanggungjawab terhadap perawatan kolam untuk secepatnya membersihkan lumut agar perenang dapat latihan dengan maksimal.

Selama ini atlet Pelatda Riau menginap di kompleks Perumahan Beni di Rumbai, sembari menikmati fasilitas kolam renang.(beritasatu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar